Senin, 07 September 2009

Pop Culture Jepang Makin Kuat di Bandung


Bandung - Tak bisa disangkal pengaruh Japanese pop culture terhadap anak-anak muda di Kota Bandung khususnya, semakin meningkat. Hal itu terlihat dari bertambahnya industri fashion berbau Jepang, merebaknya komunitas Jepang, sampai even-even berbau Jepang yang kerap menghiasi mal-mal. Tak kurang dari 20 even berbau Jepang digelar di Bandung sejak awal 2008 sampai sekarang.

Demikian disampaikan Staff Yayasan Kerjasama Budaya Internasional (YKBI) Wisnu Handayana. "Sekitar 15-20 even berbau Jepang sudah digelar di Bandung sejak awal 2008 sampai sekarang. Diprediksi masih banyak even-even lain tentang Jepang sampai akhir 2008 yang akan diselenggarakan," tutur Wisnu.

YKBI yang anggotanya kebanyakan anggota Persatuan Alumni Mahasiswa Jepang Persada ini, seringkali menyelenggarakan even-even budaya Jepang di Bandung.

Menurut Wisnu, sejak dua tahun lalu Japanese pop culture ini mulai merangkak naik. "Basenya adalah tahun ini," ungkapnya saat ditemui di sekretariat YKBI, Jalan Pangkur No 20, Rabu (3/9/2008).

Hal itu, lanjut Wisnu, tidak terlepas dari masuknya anime baik dalam bentuk komik maupun tayangan di televisi atau musik-musik Jepang yang ditampilkan. Kesukaan terhadap budaya-budaya tersebut menginspirasi untuk mengetahui lebih jauh mengenai budaya Jepang. Bahkan ada yang sampai ingin mempelajari bahasanya.

Namun Wisnu meyakini pengaruh yang diberikan oleh culture tersebut merupakan hal positif. "Apa yang mereka lihat dari culture Jepang mungkin dari etos kerja orang Jepang," tuturnya.

Jepang meskipun menjadi negara yang sangat modern masih mempertahankan nilai-nilai tradisionalnya sampai sekarang. Namun pengaruh budaya tersebut juga hanya sebatas penampilan. Keberadaan komunitas-komunitas Jepang memberikan ruang untuk menyalurkan minat dan keinginan para pecinta budaya Jepang di Bandung.

Ketika ditanya apakah ada kekhawatiran makin menguatnya budaya Jepang tersebut akan menggeser budaya sendiri, Wisnu menyatakan keekhawatiran itu pasti ada. Namun YKBI menginginkan bagaimana caranya agar semua itu seimbang.

Ketika budaya Jepang masuk ke Indonesia maka Indonesia pun harus bisa memasukan budayanya ke Jepang. Salah satu caranya dengan menyelenggarakan festival budaya Indonesia di Jepang yang diakui Wisnu akan dilaksanakan dalam waktu dekat.(ema/ern)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar